KEUNTUNGAN BERGABUNG DENGAN PASAR DIGITAL UMKM B2B
UMKM merupakan salah satu lini sektor yang memberikan kontribusi besar terhadap pemasukan kas negara. Angka menunjukkan bahwa sumbangsih UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia berada di angka Rp8 ribu trilliun. Angka ini merupakan 60% dari total PDB Indonesia yang saat ini berada di angka Rp14 ribu trilliun.
Walaupun demikian, UMKM masih bisa meningkatkan produktivitas dan aktivitasnya. Pertama banyak juga dari mereka yang belum memiliki pakem terhadap produknya sendiri, akhirnya kadang satu UMKM dengan UMKM lainnya menghadirkan produk yang sama.
Dengan produk yang sama, tentu masyarakat akan mengalami kejenuhan karena menemukan produk yang sama dimana-mana dalam tempo sesingkat-singkatnya. UMKM sangat membutuhkan pasar yang lebih luas agar bisa meningkatkan aktivitas serta produktivitasnya.
Saat ini sudah ada beberapa platform digital yang hadir untuk membantu memperluas pasar UMKM. Tetapi walaupun sudah ada platform digital yang mendukung pemasaran mereka, mereka belum mempunyai pembeli yang tetap. Dalam artian, kesuksesan penjualan mereka masih bergantung dengan banyak hal salah satunya kondisi pasar.
Saat ini kondisi pasar sangatlah tidak menentu dengan hadirnya wabah virus corona. Oleh karena itu, UMKM terkena imbas atau dampak yang begitu parah. Banyak dari mereka yang merasa kesulitan untuk mendapatkan permintaan dari pasar, bahkan banyak juga yang merasa kesulitan mendapatkan peminjaman modal dari lembaga keuangan bank-maupun non-bank.
Saat ini memang banyak sekali orang yang lebih memilih menyimpan harta dan menghemat pengeluaran. Seperti yang tadi sudah disebutkan, kondisi yang tidak menentu bisa menjadi alasan mereka bertindak seperti itu. Bisa jadi mereka sekarang masih memiliki banyak harta tapi dalam sebulan kemudian mereka kehilangan mata pencaharian mereka. Sedangkan saat ini mencari lapangan kerja sangatlah sulit.
Banyak orang rela dipotong penghasilannya daripada kehilangan pekerjaannya di era pandemi seperti ini. Bahkan beberapa perusahaan menutup usahanya karena tidak mampu bertahan dalam kondisi seperti ini.
Perusahaan yang sudah masuk dalam kategori unit besar saja bisa goyah dihantam badai wabah corona ini apalagi UMKM yang tidak memiliki modal dan penjualan sebesar unit usaha besar. Pemerintah pun mengeluarkan sebuah kebijakan untuk menggembirakan pihak UMKM. Selain itu pemerintah juga mengeluarkan inovasi sebuah platform digital sebagai langkah untuk memperluas akses pasar UMKM.
PASAR DIGITAL UMKM B2B (business to business) merupakan sebuah platform yang akan mempertemukan BUMN dan juga UMKM. BUMN yang ingin melakukan pengadaan barang dan jasa akan mengunjungi situs pengadaan barang dan jasa BUMN online ini dan akan mencari supplier yang tepat untuk kebutuhan mereka.
Diharapkan ke depannya UMKM banyak yang bergabung ke dalam situs pengadaan barang dan jasa BUMN ini. Karena anggaran pengadaan barang dan jasa BUMN ini cukuplah besar sehingga sangat sayang jika tidak dimanfaatkan sebesar-besarnya oleh UMKM.
Bagi pelaku UMKM yang sudah pernah bertransaksi/menjadi suppiler pembelanjaan barang dan jasa dengan BUMN, Anda juga bisa mendapatkan keuntungan lainnya, seperti:
- Berpotensi mendapatkan transaksi dari BUMN dalam skala yang besar
- Berpotensi mendapatkan pinjaman dengan hanya mengajukan invoice
- Produk dapat dilihat oleh calon pembeli BUMN se-Indonesia
Jadi tunggu apalagi? Segera bergabung dengan situs pengadaan barang dan jasa BUMN online ini!